Masyarakat Perlu Waspadai Internet Junk dan Etika Bermedia

Grobogan - Masyarakat perlu waspadai adanya internet junk, pola penyebaran hoax, cara menangkal hoax, etika bermedia dan cek sumber berita. Hal itu diungkapkan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jateng dalam tahapan Pilkada 2020 yang diselenggarakan oleh KPUD Grobogan di Hotel Kyriad Purwodadi, Sabtu (14/12/2019).

Acara yang mengambil tema ” Evaluasi Peran Media dan Referensi Politik Masyarakat Grobogan dalam Pemilu 2019″ itu mengundang seluruh wartawan, baik wartawan media cetak, elektronik, dan online itu lebih fokus tentang menghindari pemberitaan hoax atau berita bohong.

Ketua PWI Jateng Amir Machmud, NS mengatakan, brita hoax sudah ada sejak zaman perang Mahabarata, karena dalam cerita itu Pandawa telah mengabarkan kepada Durna bahwa anaknya yang bernama Aswatama telah meninggal di medan perang, padahal Aswatama yang dikabarkan meninggal itu adalah seekor gajah yang terkena gada Bima.

“Untuk itu kolaborasi Media & Medsos sangat penting, selain itu literasi media tidak boleh berhenti,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan sesion tanya jawab dari audiens kepada Narasumber.

Yang terakhir Ketua KPUD Grobogan Agung Sutopo meminta kepada seluruh awak media agar bisa bersinergi, sehingga tahapan Pilkada kedepan bisa berjalan lancar dan aman.

“Harapan kami bisa terjalin komunikasi yang baik antara awak media dengan KPUD Grobogan,” harapnya.

rub/red

أحدث أقدم
Post ADS 1